Austin Post, jenama milik rapper Post Malone menampilkan koleksi debutnya pada sebuah fashion show di Paris. Sang musisi membawa visi koboi kontemporer pada panggung peragaan.
Rapper ternama Post Malone menunjukkan bahwa talenta artistiknya melampaui dunia musik. Artis usia 30 tahun dengan nama asli Austin Richard Post mengawali September dengan mempersembahkan debut koleksi dari label modenya, Austin Post, dalam sebuah peragaan mode di Paris. Debut fashion show-nya ini dilaksanakan pada 1 September di Hotel de Bourdon, Maison Pozzo di Borgo, yaitu kediaman lama desainer Karl Lagerfeld.
Koleksi pertama yang bertajuk “Season One: AT First Light” ini menampilkan lini mode yang bertemakan Dallas dengan sentuhan Southwest ranch, tentunya sangat terinspirasi dari kehidupan Post di Texas.
Label Austin Post terbentuk dari perpaduan masa kecil Post oleh sepatu bot, denim, dan peternakan serta pengalaman bertahun-tahun merasakan kemewahan global melalui kariernya di dunia musik.
Runway tersebut menampilkan busana koboi modern dengan konsep yang lebih dari sekadar seragam sederhana. Post Malone condong ke gaya denim-on denim klasik khas busana Barat. Ia mengembangkannya dengan jahitan yang cermat dan desain unik yang teliti. Perpaduan gaya koboi dan musisi tercermin dari jaket-jaket yang dihiasi bintang emas, gabungan dari style peternakan dengan glamor rockstar.
Salah satu bintang utama dari koleksi ini adalah jaket dengan rumbai atau fringe jackets. Rumbai telah menjadi symbol gerakan, kebebasan, dan gaya. Desain dari Post Malone memberikan penghormatan pada warisan ini.
Memasangkan setiap tampilan dengan sepatu bot dan bahkan sampai membawa seekor kuda di panggung peragaan, Post Malone membuktikan bahwa apa yang ia lakukan bukanlah karena mengikuti tren, tetapi sebuah komitmen kepada gaya hidup.
Austin Post menjadi salah satu lini pakaian dengan keunikan tersendiri, merayakan semangat dari Barat dan posisinya di dunia kontemporer.
Images source Austin Post