Berkat dari visi dan talenta Louise Trotter, koleksi debutnya di Bottega Veneta, Spring/Summer 2026, lini busana dan aksesori memiliki estetika kontemporer yang feminin dan sangat fungsional.
Dari sedikit nama desainer perempuan yang menjabar sebagai direktur kreatif merek mewah hari ini, Louise Trotter berhasil menyajikan debut terbarunya di salah satu pekan mode terbesar di dunia. Visi dan talentanya di industri fashion sangat ditinggikan. Dari Lacoste, Carven, hingga Joseph, desainer asal Inggris ini naik ke posisi direktur kreatif Bottega Veneta, menggantikan Matthieu Blazy yang bergabung ke Chanel.
Acara Bottega Veneta Spring/Summer 2026 yang sangat dinantikan dipresentasikan selama Milan Fashion Week yang menandakan debut Louise Trotter di Bottega Veneta. Momen itu juga merepresentasikan koleksi pertama rumah mode tersebut yang dirancang oleh perempuan sejak Laura Nraggion yang menjadi direktur artistic dari 1980 hingga 2001.
Dalam merancang siluetnya, Trotter menyelami sejarah dari Bottega Veneta itu sendiri. Kerajinan kulit dari rumah mode itu yang memiliki ciri khas jahitan maskulin tidak terlewatkan oleh sang desainer. Pemahamannya terhadap sejarah Bottega Veneta terwujud melalui penggunaan Intrecciato, teknik tenun kulit khas Bottega Veneta, yang tahun ini dirayakan 50 tahunnya. Teknik ini dapat ditemukan dalam siluet terstruktur yang terbuat dari mantel kulit tenun yang indah, dengan bahu lebar yang kontras dengan pinggang yang pas.
Terdapat pula mantel yang panjangnya mencapai lantai yang terlihat mengambang ketika sang model berjalan. Kulit Intrecciato dirancang dari lembaran tipis yang hampir tak kasat mata. Berfungsi sekaligus berdaya, tampilan yang dibayangkan oleh Louise Trotter menyokong warisan dan kerajinan rumah mode itu. Sang desainer menginterpretasikan kembali karya-karyanya melalui potongan dan kain modern.
Lebih dari sekadar aksesori utama untuk setiap rumah mewah besar, tas bukan hanya perwujudan estetika merek, tetapi juga kesuksesannya. Trotter merombak tas Bottega Veneta yang paling ikonis untuk koleksi musim ini. Lauren Bag dirancang ulang dengan proporsi yang lebih besar agar praktis untuk digunakan sehari-hari. Ia juga melakukan restorasi pada Knot Bag dengan merubah struktur yang kaku menjadi lunak dan dapat dilipat. Perubahan ini adalah saksi pentingnya sudut pandang feminine dalam merancang pakaian ataupun aksesori wanita.
images source Bottega Veneta