Tidak setiap hari kamu menemukan makeup artist yang bisa meratakan foundation sempurna sambil membuatmu tertawa terbahak-bahak di tengah sesi—tapi itulah daya tarik khas Sissy Sidiyanti.

Kini dikenal sebagai makeup artist profesional sekaligus beauty content creator yang tengah naik daun, perjalanan Sissy sebetulnya dimulai jauh dari dunia lipstik dan highlighter. Ia adalah lulusan Monash University di Melbourne, mengambil jurusan bisnis, dan sempat menjalani karier di dunia korporat, termasuk pengalaman kerja di L’Oréal—baik di Indonesia maupun Singapura.

Setelah beberapa waktu fokus menjadi ibu rumah tangga, muncul keinginan dalam dirinya untuk kembali berkarya. Namun kali ini, Sissy ingin membangun sesuatu dengan ritme yang berbeda—tanpa rutinitas 9 to 5 yang kaku. Pada tahun 2016, ia pun mengikuti suara hati yang sudah lama terpendam: menjadi seorang makeup artist. Dorongan dari sang tante—yang juga MUA pengantin—membuat Sissy mantap kembali ke dunia kerja, dengan satu misi: menghadirkan kecantikan yang bukan cuma soal tampilan, tapi juga soal rasa percaya diri.

Ternyata, keputusan itu datang di saat yang tepat. Pandemi 2020, meski penuh tantangan, justru membuka pintu baru bagi karier Sissy. Saat acara-acara offline terhenti dan semua orang lebih banyak di rumah, Sissy mulai membuat konten. Tutorial makeup rumahan yang simpel, real, dan relatable bagi pemula. Dari video-video pendek yang direkam di rumah, perlahan-lahan tumbuh komunitas online yang antusias mengikuti setiap tips yang ia bagikan.

Menariknya, gaya Sissy bukan sekadar informatif—tapi juga kocak. Timing komedinya sangat pas. Mulai dari narasi suara unik sampai tips-tips yang absurd tapi beneran berguna, kontennya selalu bisa membuat orang tersenyum. Kombinasi antara keahlian dan selera humornya inilah yang membuat followers setianya terus nonton dan tidak pernah skip video.

Bagi Sissy, kepuasan terbesar bukan soal jumlah likes atau views, tapi tentang dampak yang ia berikan. Sebagai MUA, momen saat melihat klien tersenyum di depan cermin, atau ketika seorang pengantin merasa glowing di hari spesialnya—itulah yang menguatkan. Sebagai kreator, komentar dan tag dari followers yang bilang, “Kak, aku coba tips kamu dan aku merasa lebih cantik”—itu adalah hadiah terbaik.

Untuk yang baru mulai merintis di dunia makeup atau konten, Sissy punya pesan yang sederhana tapi dalam: memulai itu gampang, menjaga semangatnya yang susah. “Saat baru mulai, biasanya semangatnya tinggi. Tapi nanti ketika capaik, bosan, atau hasilnya tidak sesuai harapan, baru terasa tantangannya. Tapi tetaplah terus berjalan, walau sambil menangis sekalipun,” ujarnya jujur.

Salah satu nasihat paling berkesan datang dari sang tante—MUA senior yang masih bekerja penuh semangat di usia 70-an. Ketika Sissy bertanya kenapa belum pensiun, jawabannya simpel tapi menyentuh: “Setiap jiwa nanti akan ditanya—apa yang kamu lakukan dengan hidup yang telah diberikan padamu?”

Kalimat itu membekas di hati Sissy. Selama masih diberi kesehatan dan kekuatan, ia ingin terus berkarya. Menebar kecantikan, kehangatan, dan tawa di setiap wajah, setiap video, setiap cerita dalam satu waktu.

Dan begitulah Sissy Sidiyanti—bukan hanya MUA, tapi juga sahabat dunia maya yang selalu mengingatkan kita bahwa di balik makeup, ada momen-momen kecil penuh makna yang patut dirayakan.

Sumber foto: RUDI SULISTYA